Liga 1: Seto Lebih Waspadai RD Ketimbang Makan Konate
By ommed
nusakini.com - PSS Sleman akan menjalani laga pekan kedua BRI Liga 1 2022/2023 dengan dijamu Rans Nusantara FC di Stadion Pakansari, Bogor sesaat lagi. Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro ternyata memberikan perhatian khusus pada satu sosok dari tim Rans Nusantara FC pada laga nanti.
Meskipun di tim Rans Nusantara FC ada sejumlah nama besar mulai dari Makan Konate hingga Cristian Gonzales, namun ternyata pelatih asli Sleman ini lebih mewaspadai sosok pelatih Rahmad Darmawan yang menjadi nahkoda di Rans Nusantara FC.
"Coach RD bagi saya adalah seorang mentor, ayah juga guru. Saya belajar banyak dari beliau. Jadi memang yang perlu diwaspadai adalah coach RD karena otaknya Rans Nusantara FC adalah beliau," kata Seto Nurdiyantoro pada sesi jumpa pers.
Diakui Seto, dia begitu mengagumi sosok Rahmad Darmawan yang kiprahnya di pentas sepak bola Indonesia sudah tak perlu diragukan lagi. Ada banyak hal yang dia dapat dari sosok coach RD selama ini.
"Beliau juga adalah sosok yang berjasa membawa Rans promosi ke Liga 1. Kalau bicara pemain, secara kualitas bagus. Tapi strategi dari coach yang perlu kita waspadai. Mudah-mudahan beliau mau membocorkan strateginya kepada saya," kata Seto sambil tertawa bercanda.
Meski demikian, dia juga melemparkan pujiannya pada Makan Konate yang disebutnya sebagai pemain yang sudah matang di pentas sepak bola Indonesia. "Makan Konate selalu punya kontribusi tersendiri untuk tim yang dibelanya," ucap Seto.
Menatap laga tandang perdana PSS Sleman di musim baru ini, Seto mengatakan dia membawa 21 pemain ke Bogor. Seto berharap timnya dapat tampil melawan Rans Nusantara FC dengan kondisi fisik yang bagus dan dapat bermain lebih lepas lagi.
"Untuk laga nanti, ada perbedaan antara PSS dan Rans. Laga perdana kami lalui dengan hasil kalah 1-2 dari PSM Makassar di kandang sendiri. Sedangkan Rans Nusantara FC mampu curi poin lawan PSIS di Semarang yang notabene mengalahkan kami di Piala Presiden. Ini berarti memang lawan dalam kondisi yang baik dan lebih siap," tegas Seto. (lib/om)